PusaranNews.id, Tenggerang – Ratusan warga dari berbagai kelompok dari Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang menggelar aksi di exit pintu tol Bitung dari arah Serang menuju Jatake, Citra Raya dan sekitarnya, Rabu (16/11/2022).
Pantauan di lokasi, aksi masa juga diikuti oleh emak-emak. Mereka berkumpul di gerbang tol exit Bitung sekitar pukul 15:00 WIB. Warga ini datang dari berbagai arah Desa Kadu.
Arifin, selaku korlap dalam aksi tersebut mengungkapkan, aksi dipicu karena banjir yang kerap terjadi di kampung sekitar pintu tol Bitung.
Ia juga mengungkapkan, banjir yang terjadi sejak Minggu (13/11/2022) lalu telah merendam sebagian rumah warga Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Menurut Arifin, pihaknya menuntut pihak Jasa Marga selaku pengelola jalan tol untuk bertanggung jawab. Karena sampai hari ini masih banyak rumah yang terendam.
“Kami minta pihak bina marga bertanggung jawab menyedot air yang masih ada di rumah-rumah warga, termasuk di danau (sekitar exit tol Bitung-red) yang menjadi penyebab banjir,” katanya.
Selain itu, dampak dari banjir ini sendiri, menurut Arifin, banyak warga yang mulai gatal-gatal.
Untuk mengurai agar tidak terjadi kemacetan, pihak kepolisian dari Unit PJR Bitung mengalihkan kendaraan yang akan keluar tol Bitung ke arah Karawaci dan exit tol terdekat. meskipun warga memblokir exit di pintu tol Bitung, kemacetan bisa dihindari. (Erwin)
