PusaranNews.id Lampung Barat – Karisma Event Nusantara (KEN) Festival Sekala Bekhak ke-8 resmi ditutup, hadir dalam acara tersebut Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Drs Qudrotul Ikhwan.
Koordinator Event Daerah Wilayah 1 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) Diana M. Tikupasang dan empat rekannya, yakni Joko Suharbowo, Hilya Milaty dan Hasan Basri.
Dalam sambutannya, Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Drs. Qudrotul Ikhwan, MM) mengatakan, Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, menyambut gembira festival ini dapat terselenggara dengan meriah.
“Saya menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih atas kehadiran dan antusias saudara semua dalam mengikuti rangkaian festival Ini, sekaligus ikut menyaksikan even-event lainnya yang merupakan satu kesatuan rangkaian Festival Sekala Bekhak,” kata dia.
Lanju dia, Lestarinya budaya di Lampung Barat bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, akan tetapi menjadi tanggung jawab kita semua seluruh lapisan masyarakat. Budaya yang terawat diharapkan akan menarik minat wisatawan, oleh sebab Itu perlu kita lestarikan bersama.
“Jika kabupaten menjadi tujuan wisata pasti ekonomi akan maju dengan sendirinya. Dengan adanya festival Ini harapannya akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat serta menanamkan kecintaan bahwa budaya harus di lestarikan,” kata dia.
Sementara Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus mengatakan, Festival Sekala Bekhak ke-8 ini merupakan persembahan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Lampung Barat.
“Saya apresiasi khususnya bagi masyarakat Lampung Barat terutama bagi peserta yang memeriahkan dan mensukseskan kegiatan FSB ini. Mudah-mudahan dari dukungan dan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat akan menjadi bukti bahwa Lampung Barat merupakan kabupaten yang sangat cinta dan peduli atas kelestarian budaya,” kata dia. (rls)