PusaranNews.id, Lampung Barat – Jembatan yang hampir ambruk di Way Heliwang, Pekon Sukarami Kecamatan Belalau Lampung Barat, sudah memasuki tahap pendataan dan pengkajian oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat.
Saat di konfimasi PusaranNews.id Selasa 04/10/2022 Kepala Dinas BPBD Kabupaten Lampung Barat,Padang Priyo Utomo, S.H Mengatakan pihaknya sudah menerima laporan dan proposal dari pemerintah Pekon Sukarami sehingga pihaknya akan segera menindak lanjutinya.
“Memang belum dilakukan peninjauan dan pendataan, dalam waktu dekat kami akan lakukan kordinasi dengan Tim teknik untuk meninjau ke lapangan dalam satu dua hari ini dan hasilnya akan dibuatkan rekomendasi oleh tim Kajian Kebutuhan Penanganan Pasca Bencana (JITUPASNA) untuk disampaikan kepada pimpinan sebagai bahan pertimbangan untuk penanganan selanjutnya,” Ujarnya
Diberitakan sebelumnya bahwa Jembatan yang berlokasi di Way Heliwang Pekon Sukarmi Belalau memang memprihatinkan. Pasalnya nyaris ambruk akibat diterjang hujan deras yang menggerus pondasinya beberapa waktu lalu, sehingga saat ini jembatan tidak bisa digunakan karena membahayakan masyarakat jika dilalui kendaraan roda dua maupun pejalan kaki.
Peratin Pekon Sukarami Herwin mengatakan Jembatan tersebut mengalami kerusakan sudah sebulan yang lalu dan pihaknya telah meninjau dan membuat laporan ke dinas BPBD dan pihaknya berharap jembatan tersebut untuk mendapatkan tindak lanjut.
“Kami sudah membuat proposal dan saat ini kami masih menunggu konfirmasi dari BPBD dan mudah-mudahan dalam waktu dekat ada tim yang meninjau lokasi jembatan tersebut,” Pungkasnya. (Reflin)
